Pendahuluan
Salam Sobat Pip News, pembaca sekalian. ISSN (International Standard Serial Number) merupakan kode identifikasi standar internasional yang diberikan kepada publikasi berkala, seperti majalah, jurnal, dan surat kabar. Kode ini terdiri dari delapan digit yang dapat membantu pengguna untuk mengidentifikasi publikasi dengan mudah. Hal ini sangat penting terutama jika Anda melakukan riset, mengevaluasi kredibilitas sumber informasi, atau ingin menyusun bibliografi yang akurat. Namun, tidak semua publikasi berkala memiliki ISSN. Oleh karena itu, dalam artikel ini kami akan membahas cara cek ISSN.
Bagaimana Cara Cek ISSN?
Untuk melihat apakah suatu publikasi berkala telah diberikan ISSN atau belum, Anda dapat melakukannya dengan tiga cara berikut:
- Check pada publikasi itu sendiri
- Cari di direktori ISSN
- Periksa pada lembaga distribusi ISSN
Cara 1: Check pada Publikasi Itu Sendiri
Cara termudah untuk mengetahui apakah publikasi Anda mempunyai ISSN adalah dengan memeriksanya pada publikasi itu sendiri. ISSN biasanya terletak di bagian depan atau belakang halaman publikasi. Anda akan menemukan delapan digit pada satu baris dengan tanda penghubung setelah digit keempat. ISSN bisa muncul di halaman judul, mencantumkan nama publikasi, nama penerbit, dan data lainnya.
Cara 2: Cari di Direktori ISSN
Jika publikasi yang Anda cari tidak mencantumkan ISSN, haluan lain untuk mencarinya adalah dengan mencari melalui direktori ISSN. Anda dapat menemukan direktori ISSN di website International ISSN Centre (https://portal.issn.org/). Lakukan pencarian dengan memasukkan nama publikasi di kolom pencarian.
Cara 3: Periksa pada Lembaga Distribusi ISSN
Langkah terakhir adalah mengecek pada lembaga yang menyediakan ISSN. Di Indonesia, ISSN dikelola oleh Perpustakaan Nasional (https://issn.pnri.go.id/). Di situ, Anda dapat mengecek ISSN yang dimiliki oleh publikasi. Caranya mudah, cukup klik tombol “Cek ISSN” dan masukkan judul publikasi yang ingin Anda cari. Lembaga ini juga menyediakan pendaftaran ISSN, jika Anda ingin mendaftar publikasi berkala Anda.
Kelebihan dan Kekurangan Cara Cek ISSN
Kelebihan
Menggunakan ISSN memiliki beberapa keuntungan, yaitu:
- Membantu mengidentifikasi publikasi lebih mudah
- Mempermudah pembaca mendapatkan informasi tentang publikasi
- Mendorong publikasi untuk mencapai standar internasional
- Menjaga akurasi bibliografi
Kekurangan
Di sisi lain, penggunaan ISSN juga memiliki beberapa kekurangan, yaitu:
- Tidak semua publikasi berkala memiliki ISSN, terutama sangat kecil atau publikasi online
- Membutuhkan waktu untuk mendapatkan ISSN
- Dapat menjadi biaya tambahan terutama untuk penerbit kecil
Table: Informasi Lengkap tentang Cara Cek ISSN
| Cara Cek ISSN | Kelebihan | Kekurangan |
|---|---|---|
| Check pada publikasi itu sendiri | Mudah dilakukan | Tidak semua publikasi berkala mencantumkan ISSN |
| Cari di direktori ISSN | Memperluas jangkauan pencarian | Mungkin tidak semua publikasi berkala terdaftar di direktori ISSN |
| Periksa pada lembaga distribusi ISSN | Memperoleh informasi yang akurat dan terbaru | Dapat memerlukan waktu dan biaya tambahan |
FAQ: Pertanyaan yang Sering Diajukan tentang Cara Cek ISSN
1. Apa itu ISSN?
ISSN adalah kode identifikasi standar internasional yang diberikan kepada publikasi berkala. Kode ini terdiri dari delapan digit yang dapat membantu pengguna untuk mengidentifikasi publikasi dengan mudah.
2. Apa saja jenis publikasi berkala yang bisa diberikan ISSN?
Publikasi berkala yang bisa diberikan ISSN antara lain majalah, jurnal, surat kabar, dan publikasi online.
3. Bagaimana cara mendaftarkan ISSN untuk publikasi saya?
Anda dapat mendaftarkan ISSN pada lembaga distribusi ISSN di negara Anda. Di Indonesia, lembaga tersebut adalah Perpustakaan Nasional.
4. Apa bedanya ISSN dengan ISBN?
ISSN digunakan untuk identifikasi publikasi berkala, sedangkan ISBN digunakan untuk identifikasi buku.
5. Apa manfaat menggunakan ISSN?
Menggunakan ISSN dapat membantu mengidentifikasi publikasi lebih mudah, mempermudah pembaca mendapatkan informasi tentang publikasi, mendorong publikasi untuk mencapai standar internasional, dan menjaga akurasi bibliografi.
6. Apakah semua publikasi berkala harus memiliki ISSN?
Tidak semua publikasi berkala harus memiliki ISSN. Namun, ISSN sangat membantu dalam mengidentifikasi publikasi sehingga disarankan untuk memilikinya.
7. Apakah ISSN gratis?
Tidak selalu. Beberapa lembaga biasanya memerlukan biaya untuk pendaftaran dan pengelolaan ISSN. Namun, beberapa lembaga juga menyediakan pendaftaran ISSN secara gratis.
Kesimpulan
Setelah membaca artikel ini, Sobat Pip News sekarang sudah mengetahui cara cek ISSN dengan mudah. Dengan memiliki ISSN, dapat membantu mempermudah dalam mengidentifikasi publikasi, memudahkan pembaca dalam mendapatkan informasi tentang publikasi, dan membantu menjaga akurasi bibliografi Anda. Namun, ISSN bukanlah suatu keharusan dan penggunaannya memiliki kelebihan serta kekurangan. Oleh karena itu, dengan mengetahui cara cek ISSN dan mempertimbangkan keuntungan dan kerugian penggunaannya, Anda dapat membuat keputusan yang bijak serta memilih opsi yang terbaik untuk keperluan Anda.
Disclaimer
Artikel ini dibuat berdasarkan pengetahuan dan pengalaman penulis. Penulis tidak bertanggung jawab atas segala kesalahan atau ketidaktepatan informasi yang diberikan. Jika ada pertanyaan atau saran, silahkan hubungi lembaga distribusi ISSN di negara Anda.